Tag rahmat allah sangat luas. KHUTBAH JUM'AT: MEMAKNAI ISLAM RAHMATAN LIL'ALAMIN - Dr. H. Sumanta Hasyim, M.Ag. Al-quran telah menginformasikan kepada kita bahwa sesungguhnya Nabi kita Muhammad saw diutus ke dunia sebagai rahmat bagi Baca lebih lajut. Terbaru. RahmatAllah tu sangat luas Get link; Facebook; Twitter; Pinterest; Email; Other Apps - September 22, 2013 22 Sept. 13. Terima kasih Ya Allah, nikmat MU sangat besar, Peliharalah aku dari rasa riak akan nikmat MU ini, Tunjukkan aku jalannya agar aku tidak kufur dengan nikmat kurniaanMU, Allahsangat gembira apabila ada seorang hamba yang ingin meminta maaf dan bertaubat kepada-Nya, sehingga Allah akan memaafkan setiap dosa dan kesalahan hamba apabila mau bertaubat. janganlah kamu terputus asa dari rahmat Allah.Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya.Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang MurkaAllah SWT itu sangat dasyat. Siksaan Allah sangat pedih. Akan tetapi kasih sayang-Nya meliputi alam semesta. Ampunan Allah SWT sangat teramat luas bagi hambanya yang mau bertaubat. Selama dosa itu bukan menyekutukan Allah SWT maka Allah akan mengampuni dosa itu sebasar apapun dosa itu. Anas bin Malik berkata, aku mendengar Rasulullah SAW Dịch Vụ Hỗ Trợ Vay Tiền Nhanh 1s. 20 Ayat Al-Quran Tentang Rahmat – Rahmat Allah Azza Wa Jalla sangat luas sekali. Dengan rahmat-Nya itulah kita masih bisa hidup di muka bumi Allah. Dengan rahmat-Nya kita merasakan kebahagiaan dan kesenangan. Allah Ta’ala itu memiliki 100 rahmat, 1 rahmat-Nya sudah diturunkan di muka bumi ini, sementara 99 sisanya akan diberikan pada hari Kiamat untuk orang-orang beriman. Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah memiliki 100 rahmat. Salah satu di antaranya diturunkannya kepada kaum jin, manusia, hewan, dan tetumbuhan. Dengan rahmat itulah mereka saling berbelas kasih dan menyayangi. Dengannya pula binatang liar mengasihi anaknya. Dan Allah mengakhirkan 99 rahmat untuk Dia curahkan kepada hamba-hamba-Nya pada hari kiamat.” HR. Bukhari dan Muslim Bayangkan, 1 rahmat Allah saja bisa untuk segala kehidupan di bumi, bahkan untuk kaum jin dan manusia. Bisa dibayangkan bagaimana 99 rahmat sisanya, tentu itu akan sangat luar biasa lagi. Maka dari itulah sudah seyogyanya kita memohon rahmat-Nya. Baca Juga 22 Ayat Al-Quran Tentang Bulan Pada tulisan kali ini blog Al-Quran Pedia akan membahas mengenai ayat-ayat Al-Quran yang membicarakan tentang rahmat Allah Tabaraka Wa Ta’ala. Simak selengkapnya di bawah ini. 1 Allah mengazab siapa yang dikehendaki-Nya, dan memberi rahmat kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan hanya kepada-Nya-lah kamu akan dikembalikan. Al-Ankabuut 21 2 Dan apakah tidak cukup bagi mereka bahwasanya Kami telah menurunkan kepadamu Al-Kitab Al-Quran sedang dia dibacakan kepada mereka? Sesungguhnya dalam Al-Quran itu terdapat rahmat yang besar dan pelajaran bagi orang-orang yang beriman. Al-Ankabuut 51 3 Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan sebuah Kitab Al-Quran kepada mereka yang Kami telah menjelaskannya atas dasar pengetahuan Kami; menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman. Al-A’raaf 52 4 Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah Allah memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut tidak akan diterima dan harapan akan dikabulkan. Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. Al-A’raaf 56 5 Dan apabila kamu tidak membawa suatu ayat Al-Quran kepada mereka, mereka berkata "Mengapa tidak kamu buat sendiri ayat itu?" Katakanlah "Sesungguhnya aku hanya mengikut apa yang diwahyukan dari Tuhanku kepadaku. Al-Quran ini adalah bukti-bukti yang nyata dari Tuhanmu, petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman." Al-A’raaf 203 6 Katakanlah "Siapakah yang dapat melindungi kamu dari takdir Allah jika Dia menghendaki bencana atasmu atau menghendaki rahmat untuk dirimu?" Dan orang-orang munafik itu tidak memperoleh bagi mereka pelindung dan penolong selain Allah. Al-Ahzaab 17 7 Dan Tuhanmu Maha Kaya lagi mempunyai rahmat. Jika Dia menghendaki niscaya Dia memusnahkan kamu dan menggantimu dengan siapa yang dikehendaki-Nya setelah kamu musnah, sebagaimana Dia telah menjadikan kamu dari keturunan orang-orang lain. Al-An’aam 133 8 Dan Al-Quran itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat. Al-An’aam 155 9 Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi rahmat bagi semesta alam. Al-Anbiyaa’ 107 10 Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. Al-Baqarah 157 11 Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Al-Baqarah 218 12 Dia lah yang meniupkan angin sebagai pembawa kabar gembira dekat sebelum kedatangan rahmat-nya hujan; dan Kami turunkan dari langit air yang amat bersih, Al-Furqaan 48 13 Pada hari ketika orang-orang munafik laki-laki dan perempuan berkata kepada orang-orang yang beriman "Tunggulah kami supaya kami dapat mengambil sebahagian dari cahayamu." Dikatakan kepada mereka "Kembalilah kamu ke belakang dan carilah sendiri cahaya untukmu." Lalu diadakan di antara mereka dinding yang mempunyai pintu. Di sebelah dalamnya ada rahmat dan di sebelah luarnya dari situ ada siksa. Al-Hadiid 13 14 Hai orang-orang yang beriman kepada para rasul, bertakwalah kepada Allah dan berimanlah kepada Rasul-Nya, niscaya Allah memberikan rahmat-Nya kepadamu dua bagian, dan menjadikan untukmu cahaya yang dengan cahaya itu kamu dapat berjalan dan Dia mengampuni kamu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Al-Hadiid 28 15 Ibrahim berkata "Tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Tuhan-nya, kecuali orang-orang yang sesat." Al-Hijr 56 16 Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah perbaikilah hubungan antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat. Al-Hujuraat 10 17 Tuhanmu lebih mengetahui tentang kamu. Dia akan memberi rahmat kepadamu jika Dia menghendaki dan Dia akan mengazabmu, jika Dia menghendaki. Dan Kami tidaklah mengutusmu untuk menjadi penjaga bagi mereka. Al-Israa’ 54 18 Al-Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini. Al-Jaatsiyah 20 19 Dan karena rahmat-Nya, Dia jadikan untukmu malam dan siang, supaya kamu beristirahat pada malam itu dan supaya kamu mencari sebahagian dari karunia-Nya pada siang hari dan agar kamu bersyukur kepada-Nya. Al-Qashash 73 20 Dan taatilah Allah dan Rasul, supaya kamu diberi rahmat. Ali Imran 132 Itulah berbagai ayat Al-Quran yang membicarakan dan menyebutkan tentang rahmat. Semoga menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita semua. Baca Juga 7 Ayat Al-Quran Tentang Insya Allah Semoga bermanfaat. Diselesaikan pada 28 Muharram 1440 Hijriyah/8 Oktober 2018 Masehi. Ditulis oleh Shodiq Fajarإِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أشْهَدُ أنْ لاَ إِلٰه إلاَّ اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ اللهِ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ حَيْثُ قَالَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى، أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِيَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًاوَقَالَ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًاوَقَالَ أَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ وَيَأْخُذُ الصَّدَقَاتِ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُفَأِنّ أَصْدَقَ الْحَدِيْثِ كِتَابُ اللهِ، وَخَيْرَ الْهَدْىِ هَدْىُ مُحَمّدٍ صَلّى الله عَلَيْهِ وَسَلّمَ، وَشَرّ اْلأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا، وَكُلّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةً، وَكُلّ ضَلاَلَةِ فِي النّارِ. أَمَّا بَعْدُJamaah Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Di awal khutbah Jumat pada siang hari yang mulia ini, kami wasiatkan kepada diri kami pribadi juga kepada jamaah sekalian untuk senantiasa meningkatkan kualitas iman dan takwa kita kepada Allah azza wajalla. Sebab, hanya dengan bekal iman dan takwa itulah kita mendapat jaminan kebahagiaan jiwa dan raga baik di dunia maupun di akhirat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita Muhammad Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, juga kepada para sahabatnya, kepada para tabi’in selaku penerus perjuangan para sahabat Rasulullah, kepada para tabi’ut tabi’in selaku penerus perjuangan sahabat Rasulullah dan para tabi’in, juga kepada seluruh panglima-panglima dakwah dan ulama yang senantiasa ada dan gigih dalam memperjuangkan penegakan kalimat Allah di muka bumi perjuangan mereka, pengorbanan jiwa dan raga mereka, peluh dan darah mereka, mungkin kita saat ini tidak bisa atau kesulitan untuk menemukan berbagai macam kemudahan dalam mempelajari dan mengamalkan syariat Allah azza shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Termasuk bagian dari kelembutan Allah azza wajalla kepada hamba-hamba-Nya adalah sifat Allah azza wajalla yang sangat agung; al-Ghafur dan Allah itu Maha Pengampun. Ar-Rahim, Allah itu Maha Allah azza wajalla sangat-sangat luas. Bahkan, pikiran manusia belum tentu mampu mengilustrasikan betapa luasnya ampunan Allah azza mari perbanyak tobat. Mari perbanyak mohon ampun kepada Allah azza wajalla, karena kita yakin bahwa hanya Allah azza wajalla yang Maha memberi ampunan dan Maha Menerima tobat bagi hamba-hamba yang mau bersungguh-sungguh bertobat dari segala azza wajalla berfirman,أَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ وَيَأْخُذُ الصَّدَقَاتِ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ“Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima tobat dari hamba-hamba-Nya dan menerima zakat dan bahwasanya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang?” QS. At-Taubah 104 وَاسْتَغْفِرِ اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ كَانَ غَفُورًا رَحِيمًا“Dan mohonlah ampun kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” QS. An-Nisa’ 106 Allah azza wajalla itu Maha pengasih dan penyayang. Kasih sayang Allah azza wajalla sangat lah luas. Tak kuasa kita membayangkan betapa luas kasih sayang Allah azza wajalla kepada makhluknya. Tak hanya kepada manusia, tapi juga kepada binatang, kepada tumbuh-tumbuhan, kepada seluruh makhluk azza wajalla berfirman,وَرَحْمَتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ“Dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu.” Al-A’raf 156 Untuk manusia di dunia, keluasan kasih sayang Allah azza wajalla itu meliputi orang-orang yang baik dan orang-orang yang buruk. Namun untuk kehidupan di akhirat, luasnya rahmat Allah azza wajalla hanyalah diberikan kepada orang-orang yang bertakwa shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Banyak sekali ayat-ayat al-Quran yang menjelaskan betapa luasnya rahmat Allah azza azza wajalla berfirman,وَلَوْلَا فَضْلُ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَتُهُ لَاتَّبَعْتُمُ الشَّيْطَانَ إِلَّا قَلِيلًا“Kalau tidaklah karena karunia dan rahmat Allah kepada kamu, tentulah kamu mengikut setan, kecuali sebahagian kecil saja di antaramu.” QS. AN-Nisa’ 83 Firman Allah azza wajalla,لَوْلَا فَضْلُ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَتُهُ لَكُنْتُمْ مِنَ الْخَاسِرِينَ“Maka kalau tidak ada karunia Allah dan rahmat-Nya atasmu, niscaya kamu tergolong orang yang rugi.” QS. Al-Baqarah 64 Jika kita hitung, maka akan kita dapati kata ar-Rahman diulang sebanyak 57 kali dan kata ar-Rahim diulang sebanyak seratus juga dapati salah satu di antara doa orang shalih adalah,رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ“Ya Rabb kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala.” QS. Al-Mukmin 7 Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Pada khutbah Jumat kali ini, marilah kita sejenak merenungi kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla yang telah diberikan kepada kita antara rahmat Allah azza wajalla adalah pemberian pendengaran dan penglihatan yang ada pada diri kita, tangan dan kaki, hati dan akal, dan diciptakannya kita dalam bentuk yang kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla kepada hamba-Nya adalah mendekatnya Allah azza wajalla kepada hamba-Nya. Allah azza wajalla selalu mendekat kepada hamba-Nya padahal Allah azza wajalla sama sekali tidak butuh kepada hamba-Nya mendekat kepada-Nya dengan berjalan, Allah azza wajalla justru mendekatinya dengan lebih cepat dari berjalan. Ketika hamba-Nya mendekat sejengkal, Allah azza wajalla mendekatinya kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla, Dia tetap memberi rezeki kepada hamba-Nya meskipun hamba-Nya mendurhakainya, meskipun hamba-Nya menyekutukannya, meskipun hamba-Nya menyembah kepada Abu Musa ia berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,لَا أَحَدَ أَصْبَرُ عَلَى أَذًى يَسْمَعُهُ مِنْ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ إِنَّهُ يُشْرَكُ بِهِ وَيُجْعَلُ لَهُ الْوَلَدُ ثُمَّ هُوَ يُعَافِيهِمْ وَيَرْزُقُهُمْ“Tidak ada siapa pun yang lebih bersabar atas gangguan yang ia dengar melebihi Allah azza wajalla, ia disekutukan dan dianggap punya anak kemudian Ia memaafkan dan memberi mereka rezeki.” HR. Al-Bukhari No. 6830; HR. Muslim No. 5016Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Termasuk kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla adalah Allah Azza wa Jalla memudahkan hamba-Nya untuk taat kepada-Nya. Allah Azza wa Jalla menolong hamba untuk bisa melaksanakan shalat, menepati waktu-waktunya, dan Allah Azza wa Jalla memudahkan hamba-Nya untuk melaksanakan seluruh ibadah baik yang sunah atau yang kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla, Allah Azza wa Jalla mudahkan hamba-Nya dalam mencari rezeki. Allah Azza wa Jalla dekatkan rezeki yang jauh, Allah Azza wa Jalla cepatkan rezeki yang tak kunjung kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla, Allah Azza wa Jalla jadikan penghapusan dosa lebih mudah dari pelaksanaan kemaksiatan. Allah Azza wa Jalla mudahkan cara tobat hamba-Nya yang berdosa, lebih mudah dari ketika hamba-Nya melakukan shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Maka, pada kesempatan khutbah Jumat yang sangat mulia ini, marilah kita senantiasa memperhatikan kemahalembutan Allah Azza wa Jalla, marilah kita perhatikan betapa luasnya kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla kepada hamba-Nya. Sungguh betapa meruginya diri kita, mana kala kita telah menyadari betapa besar kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla yang telah diberikan kepada kita, namun kita justru berbalik arah durhaka dan قَوْلِيْ هذا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ KEDUAإِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أشْهَدُ أنْ لاَ إِلٰه إلاَّ اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Pada khutbah yang kedua ini, kembali kami wasiatkan kepada diri kami dan juga kepada jamaah sekalian untuk senantiasa meningkatkan kualitas iman dan takwa kita kepada Allah azza pada kesempatan khutbah Jumat kali ini, marilah kita evaluasi kembali kehidupan kita-masing-masing. Apakah diri kita sudah layak disebut sebagai hamba Allah yang bertakwa. Apakah diri kita sudah layak disebut sebagai hamba Allah Azza wa Jalla yang selalu mensyukuri nikmat, kasih sayang dan rahmat kita ini ternyata masih banyak berlumur dosa. Ataukah kita ini masih sulit untuk menerima kebenaran. Ataukah hati kita ini masih keras untuk menerima hidayah Allah. Ataukah diri kita ini masih suka menentang syariat-syariat Allah Azza wa Jalla. Ataukah kita ini masih menjadi penghalang berbagai upaya tegaknya syariat memang kondisi kita masih seperti itu, maka marilah kita bertobat kepada Allah Azza wa Jalla dengan sebenar-benarnya tobat. Kasih sayang Allah Azza wa Jalla itu luas, jangan pernah putus asa dari rahmat shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla,Selalu ingatlah firman Allah azza wajalla,يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا ۚ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ“Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” QS. Az-Zumar 53إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًااَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ اغْفِرْ لَنَا وَلِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدّعَوَاتِرَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَارْحَمْهُمْ كَمَا رَبَّوْنَا صِغَارًااَللَّهُمَّ أَعِزَّ الْإِسْلَامَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ، وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَالْمُشْرِكِيْنَ، وَدَمِّرْ أَعْدَاءَ أَصْلِحْ أَحْوَالَ الْمُسْلِمِيْنَ حُكَّامًا وَمَحْكُوْمِيْنَ، يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ، اَللَّهُمَّ اشْفِ مَرْضَانَا وَمَرْضَاهُمْ، وَفُكَّ أَسْرَانَا وَأَسْرَاهُمْ، وَاغْفِرْ لِمَوْتَانَا وَمَوْتَاهُمْ، وَأَلِّفْ بَيْنَ قُلُوْبِهِمْ يَا أَرْحَمَ آتِ نُفُوْسَنَا تَقْوَاهَا، وَزَكِّهَا أَنْتَ خَيْرُ مَنْ زَكَّاهَا، أَنْتَ وَلِيُّهَا وَمَوْلَاهَا، اَللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْنَا الْإِيْمَانَ وَزَيِّنْهُ فِي قُلُوْبِنَا، وَكَرِّهْ إِلَيْنَا الْكُفْرَ وَالْفُسُوْقَ وَالْعِصْيَانَ، وَاجْعَلْنَا مِنَ اجْعَلْ هَذَا الْبَلَدَ آمنًا مُطْمَئِنًّا قَائِمًا بِشَرِيْعَتِكَ وَحُكْمِكَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ، اَللَّهُمّ ارْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ، وَالزَّلَازِلَ وَالْمِحَنَ وَسُوْءَ الفِتَنِ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، عَنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً، يَا رَبَّ آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِعِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالعَدْلِ وَالإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي القُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الفَحْشَاءِ وَالمُنْكَرِ وَالبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَوَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيْمَ الْجَلِيْلَ يَذْكُرْكُمْ، وَأَقِمِ الصَّلَاةSumber Rahmat Allah Begitu Luas Ditulis oleh Shodiq Fajar Download file PDF materi khutbah Jumat di Sini Download PDF إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أشْهَدُ أنْ لاَ إِلٰه إلاَّ اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. عِبَادَ اللهِ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ حَيْثُ قَالَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى، أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا وَقَالَ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا وَقَالَ أَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ وَيَأْخُذُ الصَّدَقَاتِ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ فَأِنّ أَصْدَقَ الْحَدِيْثِ كِتَابُ اللهِ، وَخَيْرَ الْهَدْىِ هَدْىُ مُحَمّدٍ صَلّى الله عَلَيْهِ وَسَلّمَ، وَشَرّ اْلأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا، وَكُلّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةً، وَكُلّ ضَلاَلَةِ فِي النّارِ. أَمَّا بَعْدُ Jamaah Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Di awal khutbah Jumat pada siang hari yang mulia ini, kami wasiatkan kepada diri kami pribadi juga kepada jamaah sekalian untuk senantiasa meningkatkan kualitas iman dan takwa kita kepada Allah azza wajalla. Sebab, hanya dengan bekal iman dan takwa itulah kita mendapat jaminan kebahagiaan jiwa dan raga baik di dunia maupun di akhirat kelak. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita Muhammad Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, juga kepada para sahabatnya, kepada para tabi’in selaku penerus perjuangan para sahabat Rasulullah, kepada para tabi’ut tabi’in selaku penerus perjuangan sahabat Rasulullah dan para tabi’in, juga kepada seluruh panglima-panglima dakwah dan ulama yang senantiasa ada dan gigih dalam memperjuangkan penegakan kalimat Allah di muka bumi ini. Tanpa perjuangan mereka, pengorbanan jiwa dan raga mereka, peluh dan darah mereka, mungkin kita saat ini tidak bisa atau kesulitan untuk menemukan berbagai macam kemudahan dalam mempelajari dan mengamalkan syariat Allah azza wajalla. Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Termasuk bagian dari kelembutan Allah azza wajalla kepada hamba-hamba-Nya adalah sifat Allah azza wajalla yang sangat agung; al-Ghafur dan ar-Rahim. Al-Ghafur, Allah itu Maha Pengampun. Ar-Rahim, Allah itu Maha Penyayang. Ampunan Allah azza wajalla sangat-sangat luas. Bahkan, pikiran manusia belum tentu mampu mengilustrasikan betapa luasnya ampunan Allah azza wajalla. Maka, mari perbanyak tobat. Mari perbanyak mohon ampun kepada Allah azza wajalla, karena kita yakin bahwa hanya Allah azza wajalla yang Maha memberi ampunan dan Maha Menerima tobat bagi hamba-hamba yang mau bersungguh-sungguh bertobat dari segala dosa. Allah azza wajalla berfirman, أَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ وَيَأْخُذُ الصَّدَقَاتِ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ “Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima tobat dari hamba-hamba-Nya dan menerima zakat dan bahwasanya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang?” QS. At-Taubah 104 وَاسْتَغْفِرِ اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ كَانَ غَفُورًا رَحِيمًا “Dan mohonlah ampun kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” QS. An-Nisa’ 106 Allah azza wajalla itu Maha pengasih dan penyayang. Kasih sayang Allah azza wajalla sangat lah luas. Tak kuasa kita membayangkan betapa luas kasih sayang Allah azza wajalla kepada makhluknya. Tak hanya kepada manusia, tapi juga kepada binatang, kepada tumbuh-tumbuhan, kepada seluruh makhluk ciptaan-Nya. Allah azza wajalla berfirman, وَرَحْمَتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ “Dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu.” Al-A’raf 156 Untuk manusia di dunia, keluasan kasih sayang Allah azza wajalla itu meliputi orang-orang yang baik dan orang-orang yang buruk. Namun untuk kehidupan di akhirat, luasnya rahmat Allah azza wajalla hanyalah diberikan kepada orang-orang yang bertakwa saja. Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Banyak sekali ayat-ayat al-Quran yang menjelaskan betapa luasnya rahmat Allah azza wajalla. Allah azza wajalla berfirman, وَلَوْلَا فَضْلُ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَتُهُ لَاتَّبَعْتُمُ الشَّيْطَانَ إِلَّا قَلِيلًا “Kalau tidaklah karena karunia dan rahmat Allah kepada kamu, tentulah kamu mengikut setan, kecuali sebahagian kecil saja di antaramu.” QS. AN-Nisa’ 83 Firman Allah azza wajalla, لَوْلَا فَضْلُ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَتُهُ لَكُنْتُمْ مِنَ الْخَاسِرِينَ “Maka kalau tidak ada karunia Allah dan rahmat-Nya atasmu, niscaya kamu tergolong orang yang rugi.” QS. Al-Baqarah 64 Jika kita hitung, maka akan kita dapati kata ar-Rahman diulang sebanyak 57 kali dan kata ar-Rahim diulang sebanyak seratus kali. Kita juga dapati salah satu di antara doa orang shalih adalah, رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ “Ya Rabb kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala.” QS. Al-Mukmin 7 Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Pada khutbah Jumat kali ini, marilah kita sejenak merenungi kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla yang telah diberikan kepada kita masing-masing. Di antara rahmat Allah azza wajalla adalah pemberian pendengaran dan penglihatan yang ada pada diri kita, tangan dan kaki, hati dan akal, dan diciptakannya kita dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Termasuk kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla kepada hamba-Nya adalah mendekatnya Allah azza wajalla kepada hamba-Nya. Allah azza wajalla selalu mendekat kepada hamba-Nya padahal Allah azza wajalla sama sekali tidak butuh kepada makhluk-Nya. Ketika hamba-Nya mendekat kepada-Nya dengan berjalan, Allah azza wajalla justru mendekatinya dengan lebih cepat dari berjalan. Ketika hamba-Nya mendekat sejengkal, Allah azza wajalla mendekatinya sehasta. Termasuk kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla, Dia tetap memberi rezeki kepada hamba-Nya meskipun hamba-Nya mendurhakainya, meskipun hamba-Nya menyekutukannya, meskipun hamba-Nya menyembah kepada selain-Nya. Dari Abu Musa ia berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, لَا أَحَدَ أَصْبَرُ عَلَى أَذًى يَسْمَعُهُ مِنْ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ إِنَّهُ يُشْرَكُ بِهِ وَيُجْعَلُ لَهُ الْوَلَدُ ثُمَّ هُوَ يُعَافِيهِمْ وَيَرْزُقُهُمْ “Tidak ada siapa pun yang lebih bersabar atas gangguan yang ia dengar melebihi Allah azza wajalla, ia disekutukan dan dianggap punya anak kemudian Ia memaafkan dan memberi mereka rezeki.” HR. Al-Bukhari No. 6830; HR. Muslim No. 5016 Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Termasuk kasih sayang dan rahmat Allah azza wajalla adalah Allah Azza wa Jalla memudahkan hamba-Nya untuk taat kepada-Nya. Allah Azza wa Jalla menolong hamba untuk bisa melaksanakan shalat, menepati waktu-waktunya, dan Allah Azza wa Jalla memudahkan hamba-Nya untuk melaksanakan seluruh ibadah baik yang sunah atau yang wajib. Termasuk kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla, Allah Azza wa Jalla mudahkan hamba-Nya dalam mencari rezeki. Allah Azza wa Jalla dekatkan rezeki yang jauh, Allah Azza wa Jalla cepatkan rezeki yang tak kunjung datang. Termasuk kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla, Allah Azza wa Jalla jadikan penghapusan dosa lebih mudah dari pelaksanaan kemaksiatan. Allah Azza wa Jalla mudahkan cara tobat hamba-Nya yang berdosa, lebih mudah dari ketika hamba-Nya melakukan kemaksiatan. Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Maka, pada kesempatan khutbah Jumat yang sangat mulia ini, marilah kita senantiasa memperhatikan kemahalembutan Allah Azza wa Jalla, marilah kita perhatikan betapa luasnya kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla kepada hamba-Nya. Sungguh betapa meruginya diri kita, mana kala kita telah menyadari betapa besar kasih sayang dan rahmat Allah Azza wa Jalla yang telah diberikan kepada kita, namun kita justru berbalik arah durhaka dan menyekutukannya. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هذا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ. KHUTBAH KEDUA إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أشْهَدُ أنْ لاَ إِلٰه إلاَّ اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Pada khutbah yang kedua ini, kembali kami wasiatkan kepada diri kami dan juga kepada jamaah sekalian untuk senantiasa meningkatkan kualitas iman dan takwa kita kepada Allah azza wajalla. Kemudian, pada kesempatan khutbah Jumat kali ini, marilah kita evaluasi kembali kehidupan kita-masing-masing. Apakah diri kita sudah layak disebut sebagai hamba Allah yang bertakwa. Apakah diri kita sudah layak disebut sebagai hamba Allah Azza wa Jalla yang selalu mensyukuri nikmat, kasih sayang dan rahmat Allah. Ataukah, kita ini ternyata masih banyak berlumur dosa. Ataukah kita ini masih sulit untuk menerima kebenaran. Ataukah hati kita ini masih keras untuk menerima hidayah Allah. Ataukah diri kita ini masih suka menentang syariat-syariat Allah Azza wa Jalla. Ataukah kita ini masih menjadi penghalang berbagai upaya tegaknya syariat Allah. Jika memang kondisi kita masih seperti itu, maka marilah kita bertobat kepada Allah Azza wa Jalla dengan sebenar-benarnya tobat. Kasih sayang Allah Azza wa Jalla itu luas, jangan pernah putus asa dari rahmat Allah. Jamaah shalat dan Khutbah Jumat yang dirahmati Allah azza wajalla, Selalu ingatlah firman Allah azza wajalla, يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا ۚ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” QS. Az-Zumar 53 إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدّعَوَاتِ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَارْحَمْهُمْ كَمَا رَبَّوْنَا صِغَارًا اَللَّهُمَّ أَعِزَّ الْإِسْلَامَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ، وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَالْمُشْرِكِيْنَ، وَدَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ. اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ أَحْوَالَ الْمُسْلِمِيْنَ حُكَّامًا وَمَحْكُوْمِيْنَ، يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ، اَللَّهُمَّ اشْفِ مَرْضَانَا وَمَرْضَاهُمْ، وَفُكَّ أَسْرَانَا وَأَسْرَاهُمْ، وَاغْفِرْ لِمَوْتَانَا وَمَوْتَاهُمْ، وَأَلِّفْ بَيْنَ قُلُوْبِهِمْ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. اَللَّهُمَّ آتِ نُفُوْسَنَا تَقْوَاهَا، وَزَكِّهَا أَنْتَ خَيْرُ مَنْ زَكَّاهَا، أَنْتَ وَلِيُّهَا وَمَوْلَاهَا، اَللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْنَا الْإِيْمَانَ وَزَيِّنْهُ فِي قُلُوْبِنَا، وَكَرِّهْ إِلَيْنَا الْكُفْرَ وَالْفُسُوْقَ وَالْعِصْيَانَ، وَاجْعَلْنَا مِنَ الرَّاشِدِيْنَ. اَللَّهُمَّ اجْعَلْ هَذَا الْبَلَدَ آمنًا مُطْمَئِنًّا قَائِمًا بِشَرِيْعَتِكَ وَحُكْمِكَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ، اَللَّهُمّ ارْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ، وَالزَّلَازِلَ وَالْمِحَنَ وَسُوْءَ الفِتَنِ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، عَنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً، يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالعَدْلِ وَالإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي القُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الفَحْشَاءِ وَالمُنْكَرِ وَالبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ وَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيْمَ الْجَلِيْلَ يَذْكُرْكُمْ، وَأَقِمِ الصَّلَاة Download file PDF materi khutbah Jumat di sini Download PDF ‌‌‌‌🇲‌🇺‌🇹‌🇮‌🇦‌🇷‌🇦 ‌🇳‌🇦‌🇸‌🇮‌🇭‌🇦‌🇹 ••• ═══ ༻💎༺ ═══ LUASNYA RAHMAT ALLAH Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda جعل الله الرحمة مائة جزء، فأمسك عنده تسعة و تسعين و أنزل في الأرض جزء واحدا، فمن ذلك الجزء تتراحم الخلائق حتى ترفع الدابة حافرها عن ولدها أن تصيبه Artinya ” Allah telah menjadikan rahmat itu seratus bagian, Dia pegang disisiNya 99 rahmat, dan Dia turunkan di Bumi satu bagian, dengan satu bagian tersebut para makhluk saling berkasih sayang, sehingga seekor binatang mengangkat kakinya dari anaknya karena khawatir menimpanya ” [ 2752 dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu ] Subhanallah, tidak ada satupun kenikmatan yang dirasakan makhluk di dunia ini melainkan pengaruh dari satu bagian rahmat Allah… Orang tua sayang pada anaknya begitu juga sebaliknya.. Suami sayang kepada istrinya begitu juga sebaliknya… Tempat tinggal, makanan, minuman, kendaraan, hawa sejuk, kebun, sawah ladang, pegunungan, lautan, matahari dan sinarnya, bulan , bintang-bintang di langit dengan keindahannya dan lain-lainya dari segenap ciptaaan Allah yang bisa kita rasakan nikmatnya dari bumi kita.. Sungguh itu semua bagian dari satu rahmatNya, alangkah luas rahmatNya… Begitu indah dan besar terasa satu bagian rahmat yang dibagikan Allah diantara makhluk-makhlukNya ini, maka bagaimana dengan 99 rahmatNya yang ada di sisiNya… Semoga kita pandai mensyukuri nikmat-nikmatNya, dan semoga kita tidak menjadi orang yang lalai, yang mengejar nikmat sesaat di dunia kemudian lupa akan kenikmatan dan rahmatNya yang begitu luas dari sembilan puluh sembilan yang Allah siapkan untuk hamba-hambaNya yang beriman di akhirat kelak. ✒ Abu Ya’la Kurnaedi ••• ═══ ༻💎༺ ═══ ℳـ₰✍ ✿❁࿐❁✿ alwasathiyah 🔗 Silakan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber. ______________________ 👥 Grup WhatsApp Al-Wasathiyah Wal-I’tidāl ✉ Telegram 🌐 Blog ‌🇫 Facebook 📹 Youtube 📷 Instagram 🔊 Mixlr Post navigation Media Berbagi Grup Ilmu dan Dakwah Al-Wasathiyah wal I'tidal

rahmat allah sangat luas